Mesasulbar.com-Mamuju,
Sidang Paripurna Istimewa Peringatan Hari Jadi Provinsi Sulbar ke 20 berlangsung di Gedung DPRD Provinsi Sulawesi Barat, Minggu 22 September 2024.
Perayaan Hari Jadi Provinsi Sulbar tahun 2024 mengusung tema Sulawesi Barat Malaqbi Maju Dan Berkelanjutan Dalam Ekosistem Ekonomi Hijau Dan Biru Yang Inklusif
Rapat paripurna yang dibuka Ketua DPRD Sulbar Sitti Suraidah Suhardi disaksikan, Pj Gubernur Sulbar, Bahtiar Baharuddin serta Wakil Ketua DPRD Sulbar, Usman Suhuriah, Abdul Halim dan Abdul Rahim.
Turut hadir Bupati se Sulawesi Barat, Forkopimda Sulbar, tokoh pejuang pembentukan Provinsi Sulbar, tokoh agama, tokoh politik, tokoh masyarakat.
Pj Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin berterima kasih kepada tokoh pejuang pembentukan Provinsi Sulbar, berkat perjuangan dan pengorbanan sehingga Sulbar kini dapat menikmati dua tahun berdiri sebagai suatu provinsi.
”Karena perjuangan tokoh pejuanglah sehingga hari ini kita bisa merayakan HUT Sulbar ke 20 tahun,” kata Bahtiar.
Bahtiar mengatakan, sejak bertugas di Sulbar 17 Mei 2024 telah menyasar hingga pelosok berdialog dengan berbagai lapisan masyarakat, membangun komunikasi dan mendengarkan aspirasi, berangkat dari dialog yang terbangun, Sulbar harus menemukan jalan menuju Indonesia Emas 2045.
Salah satunya dituangkan dalam RPJPD Sulbar sebagai semangat arah pembangunan Sulawesi Barat di masa yang akan datang.
Selain itu, Bahtiar menghadirkan Peta Sulawesi Barat dengan menambahkan keberadaan kepulauan di Sulawesi Barat untuk menggambarkan potensi wilayah yang berdekatan IKN. Pulau Balabalakang menjadi Halaman Depan Sulawesi Barat.
Lanjut Bahtiar, sebagaimana visi Sulbar, Sulbar Malaqbi Maju dan Berkelanjutan dalam Ekosistem Ekonomi Hijau dan Biru yang Inklusif.
Bahtiar menjelaskan Malaqbi mengandung makna luhur, yaitu keinginan untuk mencapai derajat manusia yang mulia dan bermartabat, sikap dan perilakunya mencerminkan manusia yang beradab mengedepankan nilai-nilai akhlak etika moral dan agama.
Kerjasama dan kolaborasi tersebut salah satunya dapat diwujudkan dengan kekompakan enam kabupaten bersama provinsi memfokuskan APBD dua hingga tiga tahun ke depan menyelesaikan persoalan kemiskinan, stunting, dan pengangguran. Selain itu Seluruh lapisan masyarakat kita harus bersatu untuk membangun sulbar dan menjaga harmoni di tengah perhelatan Pilkada Serentak Rabu 27 November 2024 mendatang.
Ketua DPRD Sulbar St Suraidah Suhardi mengatakan, dalam menapaki 20 tahun Sulbar telah melewati banyak tantangan dan bersyukur Sulbar terus bergerak maju. Menurutnya dengan potensi Sulbar telah menjadi harapan dan menguatkan optimisme untuk masa depan yang lebih baik.
Selain itu, dua dekade adalah waktu yang cukup untuk mengumpulkan pengalaman. Dalam konteks ini, refleksi terhadap masa lalu menjadi modal penting dalam menentukan arah dan bentuk masa depan Sulawesi Barat sesuai yang dicita-citakan.
“Pada usia ini pula komitmen terhadap Keterhubungan dan Kolaborasi menjadi instrumen penting dalam menciptakan kebijakan yang inklusif sehingga daerah ini mampu mencapai tujuan yang diharapkan dan dirasakan manfaatnya oleh rakyat Sulawesi Barat,” kata Suraidah. [adv]