Mesasulbar.com-Polewali Mandar, Ajang balap sepeda bergengsi Sulbar Criterium Race (SCR) 2024 yang digelar di Sirkuit Sport Center Polewali, Polewali Mandar baru saja usai.
Selain pencarian calon atlit profesional, ajang ini sekaligus menjadi pembuktian bagi atlit lokal agar bisa bersaing dengan pembalap dari luar Sulawesi Barat.
SCR 2024 membuka 8 kelas terdiri dari 4 kelas untuk pemula SD dan SMP, 3 kelas untuk penghobby dan 2 kelas prestasi.
Selain riders lokal di kategori pelajar, event bergengsi ini juga diikuti riders dari Sulawesi Tenggara, Sulawesi Tengah dan Sulawesi Selatan bahkan Kalimantan Timur untuk kelas hobby dan prestasi.
Total ada 85 riders yang berlomba memperebutkan tempat terbaik di kelasnya masing-masing.
Untuk kelas prestasi, dua atlit andalan Sulawesi Barat berhasil meraih posisi terbaik. Muh.Yahya Usman posisi 1 kelas Men Junior u19 dan Chandra Karunia Putra yang berhasil meraih posisi pertama di kelas Men Elite 19up.
Ketua Umum ISSI Provinsi Sulawesi Barat, Dr. Muhammad Idris mengatakan hal itu merupakan kebanggaan bagi warga Sulawesi Barat karena kedua atlit tersebut berhasil membuktikan kapasitas mereka.
“Hasil posisi terbaik dari dua atlet Sulbar tentu menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Sulawesi Barat,” katanya.
Sementara dengan ajang balap sepeda bergengsi Criterium Race 2024 ini, Kadispora Provinsi Sulawesi Barat, Safaruddin berharap akan lahir bibit-bibit baru dari Sulawesi Barat.
“Semoga yang menjadi juara di kategori pelajar bisa mengikuti jejak pembalap sebelumnya yang telah berhasil sampai ke tingkat nasional,” ucap Safaruddin.
Sebagai salah satu agenda olahraga terbesar di Sulbar, Criterium Race 2024 ini menjadi daya tarik tersendiri. Tidak hanya menampilkan kemampuan kecepatan para atlet, event ini juga menjadi ruang promosi olahraga sepeda yang semakin diminati generasi muda.
Sekretaris Umum ISSI Sulawesi Barat, Adi Jumardin mengatakan SCR yang kedua ini telah menjadi agenda rutin tahunan dari ISSI Sulawesi Barat.
“Dengan adanya kegiatan ini diharapkan bisa meningkatkan prestasi olahraga sepeda dan memotivasi atlet muda di Sulawesi Barat,” jelas Adi. (*dk)